Uji koefisien fenol terhadap desinfektan pdf

Larutan 1,6% bersifat bakterisid, yang dapat bersifat mengadakan koagulasi protein. Desinfektan digunakan untuk menghambat pertumbuhan mikroorganisme pada bendabenda mati seperti meja, lantai, objek glass dan lainlain. Uji koefisien fenol diperlukan untuk mengetahui efektivitas suatu senyawa aktif pada. Kekuatan suatu zat antiseptik biasanya dinyatakan sebagai perbandingan antara kekuatan zat antiseptik tertentu terhadap kekuatan antiseptik dari fenol pada kondisi dan mikroorganisme yang sama, atau yang lebih dikenal sebagai koefisien fenol coefficient of phenol. Fenol berbagai desinfektan terhadap pseudomonas aeruginosa. Koefisien fenol ditentukan dengan cara membagi pengenceran tertinggi dari fenol yang mematikan mikroorganisme dalam 15 menit, 10 menit tetapi tidak mematikan dalam 5 menit terhadap pengencaran tertinggi bahan mikrobial zatzat antimikroba yang dipergunakan untuk disinfeksi harus diuji keefektifannua. May 27, 2015 6 media, bakteri uji, larutan fenol, dan desinfektan telah disiapkan. Dalam metode ini, mikroorganisme uji dimasukkan dalam larutan fenol murni dan larutan zat kimia yang akan di evaluasi pada berbagai taraf pengenceran. Memandingkan aktivitas fenol pengenceran baku terhadap aktivitas sampel dengan pengenceran tertentu. Koefisien fenol sri agung fitri kusuma 2009 pendahuluan mikroorganisme di sekitar kita alatbendaair, kulit, dll infeksi, sistemik desinfektan, british standard institut, antiseptik,pengawet kasus resistensi.

Koefisien fenol yang kurang dari 1 menunjukkan bahwa bahan antimikrobial tersebut kurang efektif dibandingkan fenol. Uji mic relatif mudah dan mudah untuk menyiapkan dan melaksanakan, yang tentu saja meningkatkan reproduktifitas tes mic dapat dilakukan pada skala yang sangat kecil microtiter mic. Koefisien fenol wikipedia bahasa indonesia, ensiklopedia bebas. Lisol ialah desinfektan yang berupa campuran sabun dengan kresol. Desinfektan banyak beredar di pasaran dengan berbagai merek dagang dari produsen yang berbeda sehingga efektivitasnya perlu dievaluasi untuk menjamin mutu produk desinfektan tersebut. Cara untuk menentukan daya sterilisasi zatzat tersebut adalah dengan melakukan tes koefisien. Desinfektan detol tumbuh pada 5 ment, tidak tumuh pada 10 menit dengan pengenceran 1160. Koefisien fenol ditentukan dengan cara membagi pengenceran tertinggi dari fenol yang mematikan mikroorganisme dalam 10 menit tetapi tidak mematikan dalam 5 menit terhadap pengencaran tertinggi bahan mikrobial zatzat antimikroba yang dipergunakan untuk disinfeksi harus diuji keefektifannua. Hal ini akan sangat membantu dalam kehidupan seharihari. Mar 19, 2010 uji mic relatif mudah dan mudah untuk menyiapkan dan melaksanakan, yang tentu saja meningkatkan reproduktifitas tes mic dapat dilakukan pada skala yang sangat kecil microtiter mic.

Hal ini dapat dilihat dari nilai koefisien fenol 1,875 pada sampel 1, 3, 4, 5, dan 6. Apr 23, 20 koefisien fenol ditentukan dengan cara membagi pengenceran tertinggi dari fenol yang mematikan mikroorganisme dalam 15 menit, 10 menit tetapi tidak mematikan dalam 5 menit terhadap pengencaran tertinggi bahan mikrobial zatzat antimikroba yang dipergunakan untuk disinfeksi harus diuji keefektifannua. Pdf efektivitas desinfektan terhadap bakteri ruang bedah. Teori dasar pengawasan terhadap mikroorganisme penyebab penyakit telah menjadi. Nilai n menunjukkan pentingnya konsentrasi disinfektan atau waktu kontak dalam proses inaktivasi mikroorganisme. Koefisien fenol wikipedia bahasa indonesia, ensiklopedia. Perlu diperhatikan bahwa desinfektan harus digunakan secara tepat imbang, 2009. Meningkatkan konsentrasinya adalah salah satu faktor untuk mempercepat waktu, dapat juga dipengaruhi oleh jenis zatnya, biasanya itu di uji dahulu dengan perbandingan koefisien fenol. Apabila t diplot terhadap c pada kertas logaritma ganda loglog, n adalah slope atau kemiringan dari garis lurus.

Fenol digunakan sebagai pembanding karena fenol dianggap sebagai desinfektan yang paling tua yang telah diketahui kekuatannya isadiartuti dan. Antiseptik lain bekerja lebih lambat, tetapi memiliki efek yang cukup lama. Kresol atau kreolin lebih baik khasiatnya daripada fenol. Fenol adalah zat pembaku daya antiseptik obat lain sehingga daya antiseptik dinyatakan dalam koefesien fenol. Uji fenol 1 disiapkan 18 cawan petri berisi media na yang telah mengeras 2 diuji fenol 1.

Tujuan dari praktikum uji koefisien fenol adalah untuk mengevaluasi daya anti mikroba suatu desinfektan dengan memperkirakan potensi dan efektifitas desinfektan berdasarkan konsentrasi dan lamanya kontak terhadap kuman dan membandingkannya terhadap fenol standard yang disebut koefisien fenol. Sehingga diperoleh nilai mic yaitu pada pengenceran 1. Desinfektan akan membantu mencegah infeksi terhadap pasien yang berasal dari peralatan maupun dari staf medis yang ada di rumah sakit dan juga membantu mencegah tertularnya tenaga medis oleh penyakit pasien. Fenol koefisien diperoleh dengan membagi pengenceran tertinggi dari desinfektan atau senyawa kimia uji yang mematikan mikroorganisme dalam 10 menit tetapi tidak pada 5 menit dengan pengenceran fenol tertinggi yang membunuh mikroorganisme dalam 10 menit, bukan pada 5 menit. Desinfektan sangat penting bagi rumah sakit dan klinik. Penelitian dilakukan dengan cara mengisolasi bakteri, mengidentifikasi bakteri dengan uji biokimia, uji resistensi dengan metode cakram kertas, penentuan khm dengan metode pengenceran agar, serta penentuan koefisien fenol. Salmonella enterica terhadap benzalkonium klorida, pseudomonas aeruginosa terhadap polyquaternium, mrsa methicillin resistant staphylococcus aureus terhadap antiseptik desinfektan. Tujuan dari uji koefisien fenol adalah untuk mengevaluasi daya anti mikroba suatu desinfektan dengan memperkirakan potensi dan efektifitas desinfektan berdasarkan konsentrasi dan lamanya kontak terhadap kuman dan membandingkannya terhadap fenol standard yang disebut koefisien fenol. Berdasarkan nilai koefisien fenol desinfektan uji terhadap spesies bakteri lantai. Berdasarkan data tersebut, maka koefisien fenol untuk desinfektan detol adalah 1,45. Desinfektan digunakan di rumah sakit dan laboratorium harus diuji secara berkala. Koefisien fenol merupakan kemampuan suatu desinfektan dalam membunuh bakteri dibandingkan dengan baku standar fenol.

Makin besar koefisien fenol suatu desinfektan berarti makin manjurlah desinfektan itu. Uji koefisien fenol adalah uji daya hambat suatu antiseptik atau desinfektan yang dibandingkan dengan daya hambat dari fenol. Sebaliknya, jika koefisien fenol lebih dari 1 maka senyawa antibakteri tersebut lebih efektif jika dibandingkan dengan fenol campbell, 2004. Lisol ialah desinfektan yang berupa campuran sabun dengan kresol, lisol lebih banyak digunakan dari pada desinfektan desinfektan yang lain. Oct 08, 2009 desinfektan yg membunuh kuman dalam waktu singkat ada di passaran, seperti sabun pencuci tangan. Kefektifan suatu desinfektan yang dapat larut dalam air dan terdiri dari turunan golongan senyawaan fenol dapat diuji dengan penentuan koefisien fenol.

Pada sampel 2 tidak dapat dilakukan penghitungan nilai koefisien fenol dikarenakan hasil uji koefisien fenol tidak memenuhi syarat yaitu membunuh bakteri pada menit ke. Telah dilakukan perbandingan koefisien fenol turunan aldehid formalin dan glutaraldehid dan halogen iodium dan hipoklorit terhadap mikroorganisme staphylococcus aureus dan salmonella typhi yang resisten terhadap ampisilin dengan tujuan untuk mengetahui keefektifan dari disinfektan turunan aldehid dan halogen yang dibandingkan dengan fenol dengan metode uji koefisien fenol. Kekuatan fenol untuk menguji desinfektan adalah tidak lebih besar dari 5% collier. Uji ini dilakukan untuk membandingkan aktivitas suatu.

Dengan demikian kita dapat melakukan inokulasi bakteri uji dalam desinfektan dan fenol dengan memperhitungkan waktu kontak 5, 10, dan 15 menit secara akurat. Pengenceran desinfektan secara bertahap dan fenol ditempatkan dalam tabung reaksi steril, kultur murni bakteri yang digunakan sebagai. Kepekaan bahan uji terhadap bahan antibakteri ditentukan dengan pengamatan secara makroskopis setelah masa inkubasi berakhir yaitu dengan melihat ada tidaknya pertumbuhan koloni kuman bakteri uji dalam tabung medium cair yang ditandai keruhnya medium cair yang dipakai pelczar, 1988. Cara untuk menentukan daya sterilisasi zatzat tersebut adalah dengan melakukan tes koefisien fenol. Konsep dasar sterilisasi dan desinfeksi mikrobiologi. Uji fenol adalah membandingkan aktivitas antimikroba dari komponenkomponen kimia dengan fenol sebagai standar uji. Lampiran 3 hasil uji koefisien fenol standar fenol terhadap bakteri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui nilai koefisien fenol pembersih lantai yang mengandung pine oil 2,5 % terhadap bakteri pseudomonas aeruginosa. Sebaliknya, apabila koefisien fenol lebih dari 1 artinya bahan. Untuk parameter uji terhadap kadar alkohol, bertujuan untuk mendapatkan kadar alkohol yang sesuai untuk digunakan sebagai antiseptik pada pencuci tangan tanpa bilas. Uji efektivitas pada antiseptik di unit perinatologi rumah.

Mekanisme kerja fenol sebagai desinfektan yaitu dalam kadar 0,01%1% fenol bersifat bakteriostatik. Metode yang digunakan adalah deskriptif dengan uji koefisien fenol. Pada obat tertentu memiliki koefisien fenol yang tinggi, tetapi toksik dan iritatif sehingga tidak dianjurkan pemakaiannya pada isolat bakteri. Oleh karena itu, koefisien fenol sangat diperlukan misalnya ketika mencuci piring, mengepel lantai, atau membersihkan atau membersihkan bendabenda lain. Dibuat larutan baku fenol dengan persentase konsentrasi fenol yang diinginkan misal 4% b. Telah dilakukan uji daya desinfektan beberapa produk pembersih lantai produk a, b dan c terhadap bakteri salmonella typhi dan bakteri staphylococcus aureus. A research on the phenol coefficient test formulation of disinfectant with vary concentration of benzalkonium chloride to microorganisms test salmonella. Fenol dijadikan pembanding karena fenol sering digunakan untuk mematikan mikroorganisme. Koefisien fenol dihitung sebagai ratio pengencern tertinggi dari disinfektan x yang diuji, yang tidak mematikan mikroorganisme uji dalam 5 menit dalam medium pembiakkan ada pertumbuhan, tetapi mematikan miroorganisme uji dalam waku 10 menit tidak ada pertumbuhan dalam medium pembiakan terhadap pengnceran fenol dalam keadaan dan waktu.

Walaupun uji koefisien fenol ini digunakan untuk menguji kemampuan. Metode koefesien fenol menggunakan pengenceran tertinggi konsentrasi terendah dari bahan kimia desinfektan yang mematikan mikroba uji dalam satu seri interval waktu tertentu, pada konsisi waktu tertentu. Proposal karya tulis ilmiah yang berjudul penentuan angka koefisien. Bakteri uji adalah 3 strain dari pseudomonas aeruginosa, yaitu standart atcc 27853. Konsep dasar sterilisasi dan desinfeksi mikrobiologi dian. Apabila melebihi dari kadar, maka akan berbalik menjadi septik.

Uji efektivitas pada antiseptik di unit perinatologi. Walaupun koefisien fenol ini digunakan untuk menguji desinfektan, koefisien fenol ini juga digunakan untuk menguji efisiensi kemampuan desinfektan tersebut membunuh jamur, untuk menentukan nilai germisidal atau kemampuannya untuk membunu jamur pada suatu senyawa murni, serta untuk menghitung nilai antiseptik. Uji koefisien fenol tiga jenis produk pembersih lantai. Koefisien fenol dinyatakan sebagai suatu bilangan dan dihitung dengan cara membandingkan aktivitas suatu larutan fenol dengan pengenceran terhadap aktivitas larutan zat kimia dengan pengenceran. Jurnal vol 5 oktober dd jurnal ugm universitas gadjah. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk menentukan angka koefisien fenol terhadap berbagai desinfektan dengan membandingkan aktivitas suatu produk desinfektan dengan daya bunuh fenol dalam kondisi uji yang sama. Uji koefisien fenol dipilih karena belum adanya penelitian mengenai. Dari penelitian ini diharapkan dapat diketahui daya desinfektan tiaptiap produk uji berdasarkan syarat sediaan desinfektan yang ideal yaitu mempunyai nilai koefisien fenol lebih besar atau. Hasilnya dibandingkan terhadap aktivitas yang diberikan oleh fenol sebagai pembanding. Metode turbidimetri, dengan melihat kekeruhan yang terjadi setelah percobaan. Uji koefisien fenol produk desinfektan dilakukan secara mikrobiologi terhadap bakteri salmonella typhi.

Kemudian dimasukan 0,2 ml suspensi bakteri uji kepada masing masing. Percobaan ini dilakukan dengan tujuan untuk menilai sejauh mana tingkat kemampuan sediaan desinfektan dan antiseptik dalam membunuh kuman sehingga masyarakat dapat benarbenar memilih produk sediaan yang tepat. Koefisien fenol adalah perbandingan ukuran keampuhan suatu bahan antimikrobial dibandingkan dengan fenol. Fenol dan senyawasenyawa lain yang sejenis larutan fenol 2 4% berguna sebagai desinfektan. Hal ini dilihat dengan nilai koefisien fenol 1,875 pada antiseptik merk x s1, s3, s4, s5, s6, alkohol botol pada lantai 1, dan alkohol pada. Tes mic adalah cara mudah untuk menguji sifat antimikroba formulasi di antara berbagai parameter, seperti di spesies mikroba atau campuran surfaktan. Efektivitas desinfektan ditentukan dengan melakukan uji koefisien fenol dengan metode. Membandingkan daya bunuh desinfektan dengan daya bunuh dari baku fenol terhadap bakteri uji yang sama pada kondisi yang sama dalam masa kontak 5, 10, 15 menit.

Bilangan pecahan yang menunjukkan perbandingan kekuatan daya bunuh dari desinfektan dibaningkan dengan kekuatan daya bunuh dari fenol sebagai pembanding dalam kondisi yang sama, yaitu jenis bakteri yang sama dan dan waktu kontak yang sama. Larutan fenol 2 sampai 4% berguna bagi desinfektan. Apr 01, 2012 koefisien fenol adalah salah satu cara untuk menentukan efektifitas suatu desinfektan dalam membunuh bakteri. Uji micminimum inhibitory concentration irsan syarifuddin.

Namun tidak terlihat adanya pertumbuhan miroba pada medium dengan pengenceran 1. Uji koefisien fenol tiga jenis produk pembersih lantai dengan kandungan benzalkonium klorida. Uji koefisien fenol tiga jenis produk pembersih lantai dengan. Koefisien fenol adalah kemampuan desinfektan untuk membunuh bakteri dibandingkan dengan fenol. Uji koefisien fenol merupakan uji standar yang digunakan untuk membandingkan suatu zat yang bersifat antiseptik dengan fenol sebagai zat pembanding. Kresol atau kreolin lebih baik khasiatnya dari pada fenol. Cara menentukan efektivitas desinfektan adalah dengan melakukan uji koefisien fenol. Antiseptik atau germisida adalah senyawa kimia yang. Mar 23, 2012 tujuan dari praktikum uji koefisien fenol adalah untuk mengevaluasi daya anti mikroba suatu desinfektan dengan memperkirakan potensi dan efektifitas desinfektan berdasarkan konsentrasi dan lamanya kontak terhadap kuman dan membandingkannya terhadap fenol standard yang disebut koefisien fenol.

Uji koefisien fenol kf merupakan uji standar yang digunakan untuk membandingkan suatu zat yang bersifat desinfektan dengan fenol sebagai zat pembanding. Pada sampel 2 tidak dapat dilakukan penghitungan nilai koefisien fenol dikarenakan hasil uji koefisien fenol tidak memenuhi syarat yaitu membunuh bakteri pada menit ke 10 namun tidak membunuh bakteri pada menit ke 5. Telah dilakukan uji daya desinfektan beberapa produk pembersih lantai produk a, b dan c. Zona bening yang didapatkan pada uji antibiotik dan uji logam berat terhadap pertumbuhan bakteri. Uji antimikroba dengan metode difusi agar dan koefisien. Pada uji aktivitas antimikroba juga dilakukan uji terhadap kontrol negatif dengan menggunakan masingmasing pelarut yang digunakan untuk ekstraksi, yaitu etanol, metan ol dan diklorometan. Sebaliknya, apabila koefisien fenol lebih dari 1 artinya bahan mikrobial tersebut lebih. Praktikum uji sensitivitas mikroba terhadap antibiotik dan agensia kimia dengan metode difusi bertujuan untuk mengetahui obatobat antibiotik dan agensi kimia yang paling cocok paling poten untuk kuman penyebab penyakit terutama pada kasuskasus penyakit yang kronis dan untuk mengetahui adanya resistensi terhadap berbagai macam antibiotik. Pada metode ini kertas cakram dengan diameter tertentu dibasahi dengan desinfektan lalu dilekatkan dalam.